Tuesday, December 25, 2018

Ancelotti Mengakui Napoli Dengan Juventus Memang Belum Selevel

Ancelotti Mengakui Napoli Dengan Juventus Memang Belum Selevel

Sudah mau dua tahun terakhir. Napoli selalu membuat Juventus kerepotan dalam perebutan soal gelar Juara Serie (A), Bila publik sendiri menganggap mereka sudah begitu dekat dengan Bianconeri, Carlo Ancelotti yang sebagai pelatih tidak merasa demikian.

Kita sendiri tahu. II Partenopei selalu finis di urutan ke tiga besar dalam kurun waktu tiga musim terakhirnya. Waktu itu, mereka masih dilatih oleh pelatih yang kini sedang melanjutkan karirnya di tanah Inggris bersama Chelsea, Maurizio Sarri.

Namun sebagai penggantinya. Manajemen Napoli sendiri menunjuk sosok yang tentu tidak kalah dengan berpengalaman, Yakni Carlo Ancelotti. Dia itu telah punya banyak pengalaman bersama AC Milan membuat harapan tinggi disematkan kepada pelatih yang berumur 59 tahun tersebut.

Tentu banyak yang beranggapan bahwa penunjukkan Ancelotti sebagai pelatih adalah sebuah peningkatan besar untuk klub Napoli. Harapan melihat Napoli sendiri bisa melangkahi Juventus pun sudah semakin meninggi.

Tetapi Ancelotti sendiri sangat pesimis timnya bisa melakukan itu dalam waktu dekat. Karena baginya, sebuah proses untuk mencapai apa yang diinginkan oleh publik tentu masih sangat terlalu panjang dan harus bisa dilewati secara bertahap.

Jika anda sendiri ingin menjadi seperti Lionel Messi. Maka ada jalan anda dipengaruhi oleh geneti. Tetapi anda sendiri bisa berlatih setiap hari untuk menjadi lebih baik," ujar Ancelotti kepada Corriere della Sera seperti yang dikutip oleh detiksport24.com

Sama halnya dengan skuat tersebut. Jika kami harus berkomitmen untuk mengalahkan Juventus, itu adalah target yang masih sangat jauh. Karena saya disini untuk menang. Targetnya adalah membuat tim berjuang hingga akhir musim tersebut," lanjutnya.

Lama sudah dia menukangi AC Milan telah membuat Ancelotti memiliki ikatan emosional yang tinggi dengan klub tersebut. Malahan sebelum ke Napoli, Dia sendiri sempat mengaku pernah didekati oleh Rossoneri sebanyak dua kali.

Saya sendiri sudah meninggalkan Real Madrid. Adriano Galliani datang berburu. Tetapi saya sendiri masih harus menjalani pemulihan dari masalah punggung ini," kenang Ancelotti.

Lalu di dalam waktu lainnya dengan Marco Fassone, ada setengah pendekatan setelah saya meninggalkan Bayern Munchen," tutupnya.

Sebagai seoang informasi. Ancelotti sangat menukangi Rossoneri sadarnya eleme delapan musim, Sudah mulai tahun 2001 hingga 2009. Dalam kurun waktu segitu, dia sendiri berhasil memberikan total delapan gelar, dua di antaranya datang dari Liga Champions," tutupnya.

No comments:

Post a Comment