Berita Olahraga , Jakarta - Setelah dua dekade lebih berkarier, Peter Crouch mengumumkan pensiun sebagai pemain sepakbola. Si Robot memutuskan gantung sepatu. Crouch mengumumkan masa pensiunnya di Twitter. Keputusannya diambil kendati terus dirumorkan masih lanjut bermain.
"Setelah banyak pertimbangan pada musim panas ini, saya memutuskan pensiun dari sepakbola. Permainan kita yang luar biasa ini telah memberi saya segalanya. Saya sangat bersyukur untuk semua yang telah membantu saya meraihnya dan membuat saya bertahan untuk waktu yang lama," tulisnya di akun @petercrouch.
Crouch hampir menghabiskan seluruh kariernya dengan membela klub Inggris. Sejak 1998 hingga 2019, pemain bertubuh jangkung itu banyak membela tim papan tengah di Premier League.
Mengawali karier di Tottenham Hotspur (1998-2000), dengan sempat dipinjamkan ke Dulwich Hamlet serta klub Swedia IFK Hassleholm, Crouh kemudian membela klub seperti Queens Park Rangers (2000-2001), Portsmouth (2001-2002), Aston Villa (2002-2004), Norwich City (2003), Southampton (2004-2005), Liverpool (2005-2008).
Crouch sempat kembali ke Portsmouth (2008-2009) dan Tottenham Hotspur (2009-2011), sebelum menghabiskan sisa kariernya bersama Stoke City sejak 2011 hingga 2019. Terakhir, ia berseragam Burnley selama enam bulan sejak Januari 2019, sebelum memutuskan pensiun pada musim panas ini.
Crouch sempat meraih trofi ketika membela Liverpool, yakni menjuarai Piala FA 2005/2006, Community Shiel 2006, dan menjadi runner up Liga Champions musim 2006/2007 dan runner up Piala Dunia Antarklub 2005.
Sepanjang kariernya, Crouch sudah bermain sebanyak 458 kali di Premier League dan turut mencetak 108 gol serta 58 assist. Termasuk penampilannya di berbagai kompetisi, Divisi Satu dan kompetisi Eropa, pemain yang berpostur 2 meter lebih itu sudah mencetak 187 gol dan 69 assist dari 677 penampilan.
Di Timnas Inggris, Crouch punya 42 caps dan 22 gol sejak berseragam The Three Lions pada 31 Mei 2005. Ketika berseragam timnas pula, julukan Robot didapat Crouch.
Julukan Robot didapat Crouch usai mencetak gol ke gawang Hongaria di laga persahabatan jelang Piala Dunia 2006. Usai membobol gawang lawan, ia menari-nari dengan kaku layaknya robot. Tarian itu sangat dikenang, setidaknya hingga hari ini, di mana pemain berusia 38 tahun itu memutuskan pensiun.
No comments:
Post a Comment