TEKEL BRUTAL GNAGNON BUAT LIVERPOOL MEMANAS

Berita Olahraga , Jakarta - Duel Sevilla dan Liverpool harusnya cuma sebatas laga pemanasan pramusim. Tapi, malah memanas gara-gara tekel brutal pemain Los Rojiblancos ke pemain muda The Reds.

Liverpool melakoni laga kedua dalam tur pramusimnya di Amerika Serikat menghadapi Sevilla. Fenway Park, Senin (22/7/2019) pagi WIB, jadi arena untuk menghelat duel tersebut.

Babak pertama berlangsung sengit dengan skor akhir adalah 1-1. Pada babak kedua, pertandingan berjalan lebih panas terutama dengan tekel-tekel dari para pemain Sevilla. Namun, banyak yang dibiarkan oleh wasit mengingat Sevilla cuma mendapat dua kartu kuning.

Puncaknya adalah pada menit ke-76 ketika pemain muda Liverpool, Yasser Larouci, tengah menggiring bola di daerah pertahanan Sevilla. Sukses melewati dua pemain, Larouci tiba-tiba jatuh terjerembab usai diterjang bek Sevilla, Joris Gnagnon.

Larouci langsung guling-guling kesakitan dan Gnagnon dikerubungi pemain Liverpool yang tak senang dengan tekel tersebut. Apalagi Larouci yang baru masuk di awal babak kedua harus ditandu keluar lapangan.

Gnagnon mendapat kartu merah meski Sevilla akhirnya menang dengan skor 2-1 lewat gol Alejandro Pozo pada menit ke-90. Kekalahan kedua beruntun ini tak disesalkan oleh pemain Liverpool, tapi mereka lebih kesal dengan aksi brutal Gnagnon tersebut.

"Apakah tekel itu berlebihan? Saya pikir berlebihan, tekel yang memalukan," ujar gelandang Liverpool, James Milner, di situs resmi klub.

Aksi Gnagnon itu mendapat cemooh tak cuma dari penonton di stadion, tapi juga para pendukung Liverpool di media sosial. Mereka ramai-ramai menyerang akun Sevilla dan juga Gnagnon.

Atas tekel brutalnya tersebut, Gnagnon pun meminta maaf sedalam-dalamnya, khususnya kepada pemain 18 tahun tersebut. Tak cuma Gnagnon, Sevilla juga melakukan hal sama.

"Saya ingin mengucapkan permintaan maaf kepada Liverpool, keluarga pemain, dan juga suporter. Itu aksi yang tak patut dilakukan apapun alasannya dan tidak seharusnya ada di lapangan. Saya berdoa untuk kesembuhan pemain dan keluarganya," ujar Gnagnon di akun instagramnya.